Puasa ramadhan tahun ini mungkin yang paling ‘menguji iman’ bagi umat muslim di timur tengah. Tak hanya menahan lapar dan dahaga, di sana umat uuslim juga harus kuat menghadapi panasnya suhu udara yang menacapai 380 C.
Beberapa negara seperti Yordania, Lebanon dan Palestina mengambil langkah untuk meringankan jalannya ibadah puasa dengan mengurangi jam kerja para PNS dari 8 jam menjadi 6 jam.di Uni Emirat MUI setempat mengeluarkan fatwa memperbolehkan buruh untuk amakn jika kondisi terlalu panas atau sulit untuk berpuasa.
Cuaca panas ekstri juga terjadi di jepang. Bulan juli lalu tercatat 66 orang tewas dan 15 ribu orang masuk rumah akit teryatama lansia. Di Cina bulan juli lalu merupakan musim terpanas dalam sepuluh tahun terakhir dengan suhu mencapai 350C.di Rusia gelombang panas telah menyebabkan kebakaran hebat di sejumlah kawasan hutan dengan kerugian USS 15 Milliar.
Apa yang menyebabkan cuaca begitu ekstrim akhir-akhir ini? Seperti dimuat situs Daily Mail, Para ilmuan yakin cuaca ekstrim disebabkan oleh adanya perilaku arus jet (jetstream). Arus jet adalah angin di altitude tinggi yang mengelilingi dunia -dari barat ke timur dan biasanya mendorong kelembaban yang ringan atlantik sampai inggris raya.
Arus ini dibawa oleh gelombang Rossby yangbiasanya pola khas seperti gelombang. Gelombang Rossby menunjukkan pola tak biasa saat ini. Sejak pertengahan juli, saaat biasanya mengarah ke timur arus jet terblokir oleh gelombang Rossby yang menghadangnya.
Arus jet itu adalah perangkap sistem cuaca. Udara hangat tersedot ke puncak sementara udara dingin menuju ke palung. Pros Reading yakin arus jet yang terblokir di belakang fenomena panas di jepang yang menewaskan 60 orang dan mengakhir tiba-tiba cuaca hangat di inggris.
Jean-Pascal van Yapersele, wakil preseiden badan PBB yang memonitor pemanasan global mengatakna bahwa pola-pola cuaca dramatis ini konsisten denganperubahan iklim yang ditimbulkan oleh manusia.
Medan bisnis, Sabtu 14/08/10
0 komentar:
Posting Komentar