‘kemana aja?’ ko gak pernah ke sini ?’ sapa teman sma yang sudah tiga atau empat bulan tidak ketemu. Ini merupakan pertemuan yang kedua selepas sma hampir delapan tahun sudah. ‘ ada lowongan nggak?’ pertanyaan klasik. Dan sebenarnya hal ini paling sering ditanyakan jika kita bertemu teman atau kerabat.
Kita selalu mengira nahwa kerjaan sang teman lebih enak, gaji lebih tinggi dan sebagainya. Belum lagi jika dibandingkan dengan kerjaan teman lain yang lebih hebat lagi. Membandingkan jika sekedar untuk memotivasi diri untuk berprestasi itu hal yang positif.
| Fast Action Bonus #1 | |
 | Get your hands on the ViralURL.com System for free. This is a $239.64 annual value and worth the price of this package alone. You will get this Link Cloaker, List Builder & Profit Generator System that I use myself. It will protect your commissions... build your list... instantly create profit for you! |
Tetapi justru sebaliknya terkadang kita mengira kerjaan orang lebih enak dan biasanya kita terjerat kejemuan dan kejenuhan dengan kerjaan sendiri, walhasil demotivasilah yang terjadi. dan yang lebih parah jika kita menganggap kerjaan yang sekarang bukanlah tempat yang paling baik. Kita pun sibuk dengan mencari kerjaan yang lainnya dan mengabaikan kerjaan yang ada.
Jadi lihat dan rawatlah rumput sendiri supaya tetap hijau dan lebih hijau disbanding rumput tetangga. Dimana pun kita sekarang bekerja di situlah tempat terbaik kita. Bekerjalah dengan sungguh-sungguh. Berikut kutipan dari Ahira kenapa kita tidak boleh melihat rumput tetangga lebih hijau
1. Jika kita selalu saja berpikir bahwa tempat lain adalah lebih baik, maka sampai kapan kita akan mulai bekerja sungguh-sungguh?
2. Jika kita selalu saja menunggu datangnya kesempatan emas di tempat lain, berapa banyak waktu yang terbuang, hanya sekadar untuk menunggunya?
3. Jika kita selalu saja menunda apapun yang bisa kita lakukan di tempat kita berada sekarang, maka berapa banyak kesempatan yang terbuang percuma?
0 komentar:
Posting Komentar