teman sma

Hari ini aku harus berangkat kerja lebih pagi. Si bos menginstruksikanku untuk menemani supervisor team Jakarta 2 ke acara seminar awam di sebuah klinik di daerah kemayoran. Jam 7 pagi harus sudah di tempat. Terpaksa. Harus dari jam 6 keluar dari sarang terlebih arah ke tempat tersebut lumayan macet. Ini merupakan acara kedua di tempat tersebut. Dan ternyata sang klien masih mengenali wajahku. “oh ya aku ingat kamu, dulu kamu datang pagi sementara teman-teman yang lain pada telat” demikian selorohnya. Beruntunglah temanku kali ini datang tepat waktu, karena kalu molor akan saya suruh pulang sekalian.

Sampai dengan jam setengah sebelas aku baru bisa pamitan dari tempat tersebut. Aku harus segera pergi menemui beberapa orang lagi di suatu tempat. Hanya perlu setengah jam untuk sampai di tempat tujuan kedua. Namun sayang orang yang akan ditemui sedang tidak di tempat. Aku pun bergulir ke ruangan. Lama menunggu. Beruntunglah ada seorang teman lama yang kukenal. Yudi-teman sewaktu aku di tangerang.

Kami pun larut dalam perbincangan, sampai dengans ebuah teguran membuyarkan pembicaraan. “hai, wan ko kamu di sini?” mengagetkanku. Sejenak aku termenung mengingat siapa orang ini, namun tak lama sambil otaku ku bekerja aku pun tangkas menjawab pertanyaanya. Setelah beberapa pertanyaan dan dengan logat yang khas, barulah aku mengenalnya.

Dia teman sma-ku demikian aku berteriak ke si yudi,sesaat setelah sang teman menghilang. Prosesor dalam otakku berputar lagi dan AHAA… ya aku megingatnya sempurna. Dia adalah tetngga kelasku. Ya aku tahu. Dia kelas 2-6, sedangkan aku kelas 25.

Tak menyangka memang, kami tak bertemu sejak tahun 2000, namun ternyata sang teman masih mengingatnya dengan baik. Welcome my friend! Let’s find our wealth in the city! Success for us !
Keep in touch!